Dua Sisi Kehidupan
Dua sisi mata uang, mungkin selalu menjadi perumpamaan yang paling tepat untuk menjelaskan keadaan sesuatu dengan adil.
Seperti hidup ini, ketika kita membicarakan satu topik tentangnya, dari dua arah. Ketika kita berbicara tetang dua keadaan, bahagia dan derita. Dua sisi mata uang memaklumatkan, bahwa hidup ini terdiri dari keduanya. Dua sisi yang membentuk kesatuan. Saling lekat satu sama lain, dan tak ada yang bisa memisahkannya.
Atau seperti roda yang tak berhenti berputar. Setengah lingkarannya adalah bahagia, setengah lagi bernama derita, menggenapkannya untuk menjadi sempurna. Roda yang menggelinding menjadi tanda bahwa kehidupan tengah berjalan. Pergiliran antara derita dan bahagia membawa roda melintasi rute perjalanan yang telah ditentukan. Ia akan tetap seperti itu, hingga mencapai garis akhirnya.
###
Memetik Buah Hikmah dari Pohon Kehidupan
Setiap diri adalah anak-anak zaman..., yang masing-masing berkisah tentang masanya dengan kehidupan yang dijalaninya, dengan cara berbeda. Setiap mata memiliki arah pandangnya, yang menatap ke bagian-bagian terpisah, atau ke arah yang sama dengan sudut lain.
Seluruh kehidupan adalah pelajaran. Bagi seseorang, ia belajar dari kehidupannya dan dari kehidupan orang lain yang disaksikannya, di masanya atau dari masa sebelumnya. Lalu pelajaran itu diwariskan pada yang lain, di masanya dan atau untuk masa sesudahnya.
(27.12.09, rewrite 10.12.15)
0 komentar