Pecahan Kata tentang Iman

By Ummu Thufail - Agustus 26, 2015



Di sini sepi kawan...,
tak mengapa, asal kita masih dalam iman

Kusaksikan, matahari Timur perlahan tenggelam
ah semoga, aku menutup mata saat ia bertukar matahari Barat
terlalu mengerikan sekadar menyadarinya, kawan....

Di sini sunyi kawan...,
tak mengapa, asal iman masih dalam pelukan


Kudengar, suara-suara timbul-tenggelam
datang dan pergi dari mengadu padaNya
Teringat saat kehilangan
mengucur derai tangisan
lengking memilukan doa penuh ratapan
Terlupa saat menemukan
abai dalam kelimpahan
rasa-rasanya ia tak membutuhkan
selain kesenangan yang tengah dirasakan
kesenangan yang menyesatkan.

Sunyi lagi sepi di sini kawan
mungkin kau akan merasa kesepian
dalam kesunyian
tak banyak teman
tak ramai pujian dan sokongan
nihil puja dan perhatian
jika kau mencari-cari, akan semakin kehilangan
meninggalkannya, bagimu kedamaian

Masih, masih sepi kawan....
bertahanlah, dan akan kau temukan
sesuatu yang lebih dari apa yang kau inginkan

Di jalan ini, jauh dari keramaian
jalan yang bagimu masih asing
ah, mungkin begitulah adanya
bisa kau sebut ia jalan kenangan
di atasnya berlalu dan tersapu
jejak-jejak pendahulu:
pelopor dalam iman


  • Share:

You Might Also Like

0 komentar