Pernahkah kamu berpikir, kamu akan bertanya seperti ini:
Siapa aku? Mengapa aku ada di dunia ini? Apakah dunia tidak akan lengkap tanpa kehadiranku? Mengapa aku harus berada di dunia ini? Mengapa aku tidak menjadi bagian dari bayi-bayi tak berdosa yang mati muda? Mengapa aku merasakan sakit dan cemas, rindu dan harap, benci dan sayang?
Mengapa aku lahir dan disusui ibu, hidup dalam sebuah keluarga, melewati tahun-tahun penambah usia? Mengapa wajah-wajah bocah selalu riang, tanpa beban dan dosa. Apakah aku juga seperti itu, dulu? Menjadi bocah yang bebas melakukan apapun, tanpa rasa risih untuk berbuat, karena tak ada yang membuatnya malu. Namun kini, aku selalu menghitunggerakku, nadaku, kebebasanku..., yang tak lagi sebebas bocah tanpa dosa. Mengapa...?
Bone, tanpa titimangsa, selembar jejak diantara catatan pertanggal 2002 dan 2003. Rewrite 24/11/15.
0 komentar