Kehidupan dan Kematian

By Ummu Thufail - September 24, 2016



Ada kejadian apa hari ini...? Tadi pagi ada berita kematian salah satu saudari seiman yang tidak begitu kukenal. Isteri salah seorang ustadz di Makassar. Ucapan belasungkawa jadi timeline di akun FB dan grup online. Aku hanya kenal rumah ibunya, yang menjadi salah satu basecamp untuk majelis ilmu. Sang ibu menyediakan satu ruangan terpisah di depan rumahnya, tempat berkumpulnya muslimah yang hendak belajar ilmu tajwid.
...

Selepas magrib, tetangga datang menyampaikan berita jelang pernikahan. Besok pagi, ada acara serah uang pa'nai. Anak gadis yang baru masuk SMA itu yang akan menikah. 

"Dia langkahi kedua kakaknya..." gumam ayah sambil melanjutkan makan malamnya. Kakak sulungnya tahun ini selesai kuliah, kakak keduanya sementara kuliah, keduanya gadis lajang juga. Hm...

"Cepatki datang jodohnya..." sahut tantenya, mungkin menjawab keherananku yang ketahuan juga, saat aku bertanya, apakah yang dia maksud adalah anak gadis yang masih sekolah itu. 

"Bagus malah bu..." kilahku. Tak lupa senyum.

Yah..., kematian dan kelahiran berlangsung bergantian, kadang-kadang seolah berkejaran. Kita hanya menunggu giliran. Entah menunggu untuk menikah.., atau menunggu untuk tutup usia. Masing-masing mendebarkan, tapi yang kedua begitu menggetarkan. Menggetarkan hati yang beriman akan serentetan kejadin lagi setelahnya.

...

Tetiba hujan di luar sana, dengan rintik kecilnya. Entah, apakah ia hendak mengantar sebuah kepergian, atau merayakan kehidupan baru yang sebentar lagi datang. Ada gerimis di hati ini, menangisi bekal perjalanan yang belum layak dibawa pergi.

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar